03 Juli 2008

Sebut aku

Ada rumput di leluas pepadang hijau
Sebut aku tuk tambatkan gembalaan
Tuk segera merebahkan kelinuan dan kelelahan
Ada bertumpuk di situ, di punggungmu, yang
Makin menonjolkan tetulang rapuh
Termakan usia waktu berjalan tak melambat
Hanya makin cepat serasa tiada pernah bisa kau merasakan
Empuknya mimpi di lelap malam
Berselimut sinaran rembulan dan lelintang senja
Menyambut ributribut gembalaan,
Tak bisa buat kau tak terjaga sedetik kilatpun
Dan sebutlah aku,
Untuk menambatkan kelelahan di punggung, di tetulang
Dalam rangka rapuh
Yang tak lagi laik tuk kau angkat keraskeras
Pada masa ini
Dulu,
Kau masih punya lem tuk tulang yang selalu kau remukkan
Sebut aku, hanya aku,
Tentunya bersama Tuhanmu,
Ada untuk seperti kamu,
Kamu,
Ya, kamu.
(170107_10.45pm)